Cara menulis makalah penelitian selangkah demi selangkah

Makalah penelitian harus mengikuti format yang telah ditentukan oleh sekolah atau universitas. Format ini biasanya meliputi bagian-bagian seperti pendahuluan, latar belakang, metode penelitian, hasil dan diskusi, kesimpulan dan saran. Pendahuluan adalah bagian pertama dari makalah penelitian. Ini berfungsi untuk memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dibahas. Pendahuluan juga harus menyertakan tujuan penelitian dan hipotesis yang akan diuji. Latar belakang adalah bagian berikutnya dari makalah penelitian. Bagian ini berfungsi untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang topik yang akan dibahas. Latar belakang juga harus mencakup informasi tentang literatur yang relevan dengan topik tersebut dan membahas beberapa studi sebelumnya yang telah dilakukan pada topik tersebut. Metode penelitian adalah bagian berikutnya dari makalah penelitian. Bagian ini berfungsi untuk menjelaskan cara Anda melaksanakan penelitian Anda. Metode ini harus mencakup semua aspek teknis dari proses penelitian, termasuk desain studi, populasi sampel, instrumen pengumpul data, prosedur analisis data, dan lain-lain. Hasil dan diskusi adalah bagian berikutnya dari makalah penelitian. Bagian ini berfungsi untuk mempresentasikan hasil temuan Anda secara rinci dan membahas implikasi temuan tersebut secara kritis. Hasil dan diskusi juga harus membandingkan hasil Anda dengan hasil studi sebelumnya yang relevan dengan topik tersebut. Kesimpulan adalah bagian terakhir dari makalah penelitian. Bagian ini berfungsi untuk menyimpulkan temuan utama Anda dan memberikan saran untuk masalah atau isu tertentu yang berkaitan dengan topik tersebut. Kesimpulan juga harus menguraikan implikasi praktis temuan Anda bagi dunia nyata atau bidang ilmu tertentu lainnya. Mengingat tugas kompleks ini, penting bagi siswa untuk mempersenjatai dirinya dengan alat-alat yang tepat agar mereka bisa mendapatkan nilai tinggi pada tugas mereka sendiri ataupun tugas kelompok mereka. Alat-alat ini termasuk buku teks tentang cara menulis makalah penelitian, panduan online tentang cara menyusun masing-masing bagian makalahan, software editing teks gratis (mis., Microsoft Word), software grafis gratis (mis., Adobe Photoshop), software statistika gratis (mis., SPSS), dan layanan editing profesional (mis., Editage). Dengan alat-alat ini di tangan mereka, siswa akan lebih mudah merencanakan proses kerja mereka sendiri saat mengerjakan tugas besar seperti makalahan penelitiantersebut
1. Buatlah daftar tugas. Ini akan membantu Anda mengatur tugas-tugas yang harus diselesaikan dan memastikan bahwa Anda tidak melewatkan sesuatu. 2. Tentukan tujuan Anda. Dengan mengetahui tujuan Anda, Anda dapat menentukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapainya. 3. Carilah bantuan jika diperlukan. Jangan ragu untuk meminta bantuan orang lain jika Anda merasa kesulitan dengan tugas tersebut. Ini akan membantu Anda menyelesaikannya lebih cepat dan dengan lebih baik. 4. Berpikirlah secara kreatif dan berinovasi. Gunakan ide-ide baru dan carilah solusi yang inovatif untuk masalah yang ada di depan Anda. Ini akan membuat tugas tersebut lebih mudah dan menyenangkan untuk diselesaikan. 5. Jangan tunda pekerjaan hingga terakhir! Mulailah bekerja pada tugas secepat mungkin agar tidak terlambat atau stres saat deadline mendekati.
Apa itu makalah penelitian dan bagaimana perbedaannya dengan proposal penelitian ??
Makalah penelitian harus memiliki struktur yang jelas dan terorganisir. Struktur ini harus mencakup bagian-bagian berikut: 1. Pendahuluan: Bagian ini harus menjelaskan latar belakang masalah, tujuan penelitian, dan metode yang digunakan untuk mengumpulkan data. 2. Tinjauan Pustaka: Bagian ini harus menyajikan tinjauan literatur yang relevan tentang topik penelitian Anda. Ini juga dapat berisi informasi tentang teori atau konsep yang berkaitan dengan masalah penelitian Anda. 3. Metodologi Penelitian: Bagian ini harus menggambarkan secara rinci metode yang digunakan untuk mendapatkan data dan informasi untuk makalah penelitian Anda. 4. Analisis Data: Bagian ini harus membahas hasil analisis data yang diperoleh dari proses penelitian Anda, termasuk interpretasi dan kesimpulannya. 5. Kesimpulan: Bagian ini harus berisi ringkasan singkat dari temuan utama dari makalah penelitian Anda, serta rekomendasi untuk tindak lanjut atau aplikasi praktis dari temuan tersebut. 6. Daftar Pustaka: Bagian ini harus berisi daftar sumber daya yang digunakan selama proses penelitian Anda, termasuk buku, artikel ilmiah, laporan riset, dan sumber online lainnya.
Kertas penelitian, di sisi lain, adalah hasil akhir dari proses penelitian. Ini mencakup semua informasi yang Anda temukan selama proses penelitian Anda, termasuk data dan analisis. Kertas ini juga menyoroti bagaimana hasil Anda mempengaruhi area yang relevan dan memberikan kesimpulan tentang apa yang telah Anda pelajari.
Makalah penelitian biasanya dimulai dengan pengenalan yang menjelaskan tujuan dan latar belakang penelitian. Ini kemudian dilanjutkan dengan metode yang digunakan untuk mengumpulkan data, analisis data, dan hasilnya. Akhirnya, makalah ini berakhir dengan kesimpulan dan saran untuk penelitian lebih lanjut.
1. Tujuan: Makalah penelitian harus memiliki tujuan yang jelas dan spesifik. Tujuan ini harus menentukan apa yang akan dicapai oleh penelitian, dan bagaimana hasilnya akan digunakan. 2. Metodologi: Metodologi adalah cara yang digunakan untuk mencapai tujuan penelitian. Ini termasuk pemilihan sampel, desain penelitian, teknik pengumpulan data, dan analisis data. 3. Hasil: Hasil adalah temuan dari penelitian yang telah dilakukan. Ini harus diungkapkan dengan jelas dan disajikan secara akurat agar mudah dipahami oleh pembaca. 4. Kesimpulan: Kesimpulan merupakan ringkasan dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Ini harus menyoroti temuan penting dan memberikan rekomendasi untuk tindak lanjut berdasarkan hasil tersebut. 5. Referensi: Referensi adalah sumber-sumber informasi yang digunakan selama proses penelitian, termasuk buku, artikel ilmiah, laporan riset, dan lainnya. Referensi ini harus disebutkan secara akurat agar makalah tetap kredibel di mata para ahli di bidang tersebut.
- Makalah penelitian biasanya lebih lama dari tugas tertulis lainnya;
- Makalah ini didasarkan pada penelitian ekstensif dari masalah tertentu;
- Wawasan Anda harus didasarkan pada eksperimen dan pemikiran Anda, tetapi Anda diizinkan menggunakan referensi dari literatur juga;
- Biasanya, seorang penulis seharusnya menemukan beberapa solusi atau pendekatan baru selama proses penelitian;
- Mendukung informasi dengan bukti (seperti studi eksperimental, sampel, dan dokumen Anda).
Gunakan fitur-fitur ini sebagai titik referensi saat menulis makalah penelitian Anda.
Cara memulai makalah penelitian
Pertama, Anda harus menentukan topik makalah Anda. Ini bisa berupa topik yang diberikan oleh instruktur Anda atau topik yang dipilih sendiri. Setelah memilih topik, Anda harus melakukan penelitian untuk mengumpulkan informasi dan fakta yang relevan dengan topik tersebut. Selain itu, Anda juga harus mencari sumber-sumber yang dapat dipercaya untuk mendukung argumen dan pendapat Anda. Setelah selesai melakukan penelitian, Anda harus membuat outline makalah Anda. Outline ini akan membantu Anda merencanakan struktur makalah dan memberi tahu apa saja yang akan disertakan dalam masing-masing bagiannya. Setelah outline selesai, barulah Anda dapat mulai menulis makalah penelitian Anda.
Setelah memilih topik, Anda harus menentukan tujuan penelitian Anda dan mengidentifikasi masalah yang ingin Anda selesaikan. Selanjutnya, Anda harus melakukan riset untuk mengumpulkan informasi yang relevan dengan topik tersebut. Setelah itu, Anda dapat mulai merancang metode penelitian yang akan digunakan untuk mencapai tujuan penelitian Anda. Terakhir, Anda harus membuat laporan hasil penelitian dan menyimpulkan temuan-temuan penting dari penelitian tersebut.
Mengapa pilihan topik sangat penting
Untuk menghindari masalah ini, Anda harus memilih topik yang benar-benar Anda minati. Ini akan membuat proses penelitian dan penulisan lebih mudah dan menyenangkan. Jika Anda tidak yakin tentang topik mana yang harus dipilih, cobalah untuk melakukan beberapa riset awal untuk menemukan ide-ide baru. Banyak sumber daya online tersedia untuk membantu Anda dalam hal ini. Selain itu, bertanya kepada guru atau teman sekelas juga dapat membantu Anda mendapatkan ide yang baik.
Beberapa contoh topik penelitian yang populer adalah: 1. Perubahan iklim dan dampaknya pada kehidupan manusia. 2. Pengaruh teknologi terhadap komunikasi antar generasi. 3. Dampak sosial dari media sosial. 4. Kebijakan luar negeri dan hubungan internasional. 5. Implikasi ekonomi dari globalisasi. 6. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di masa depan. 7. Penggunaan robotika dalam industri manufaktur modern. 8. Pemodelan data untuk meningkatkan pengambilan keputusan bisnis dan strategi pemasaran digital. 9. Analisis perbandingan budaya antara negara-negara di dunia saat ini dan masa lalu. 10. Studi tentang dampak politik dari migrasi global
Oleh karena itu, penting untuk memilih subjek yang sesuai dengan tingkat kemampuan Anda.
1. Pahami tujuan penelitian Anda. Ini akan membantu Anda menentukan topik yang tepat untuk diteliti. 2. Cari tahu apa yang telah diteliti sebelumnya tentang topik ini. Ini akan membantu Anda mengetahui apakah ada ruang untuk melakukan penelitian lebih lanjut atau tidak. 3. Temukan sumber daya yang relevan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang topik tersebut. Ini bisa berupa buku, jurnal, dan lainnya. 4. Buat daftar pertanyaan yang ingin Anda jawab dengan penelitian Anda dan pastikan bahwa topik yang dipilih dapat menjawab semua pertanyaan tersebut. 5. Pastikan bahwa topik yang dipilih adalah sesuatu yang masih relevan dengan bidang ilmu Anda dan masih layak untuk diteliti saat ini.
- Pilih topik yang Anda benar-benar tertarik;
- Mempersempit subjek yang dipilih;
- Pilih subjek yang dapat Anda kelola;
- Pastikan ada cukup sumber daya (informasi) untuk bekerja dengan topik tertentu.
Proses penelitian
1. Menentukan tujuan penelitian Anda: Ini adalah langkah pertama dalam proses penelitian. Tujuan ini akan membantu Anda menentukan jenis informasi yang harus Anda cari dan bagaimana Anda akan menggunakannya. 2. Mencari sumber daya: Setelah Anda menentukan tujuan penelitian, selanjutnya adalah menemukan sumber daya yang tepat untuk membantu Anda mencapai tujuan tersebut. Ini bisa berupa buku, artikel, situs web, atau orang-orang yang dapat memberikan informasi penting tentang topik Anda. 3. Membuat catatan: Setelah Anda menemukan sumber daya yang tepat, mulailah membuat catatan tentang informasi yang relevan dengan topik Anda. Catatan ini akan membantu Anda tetap fokus pada topik utama dan tidak melenceng keluar dari subjek utama. 4. Melakukan analisis data: Setelah semua informasi telah dikumpulkan, selanjutnya adalah melakukan analisis data untuk mengidentifikasi temuan penting dan kesimpulan yang bisa diambil dari hasil penelitian tersebut. 5. Menyimpulkan hasil penelitian: Setelah semua data telah diperiksa dan dianalisis, selanjutnya adalah merumuskan kesimpulan berdasarkan temuan-temuan penting yang didapatkan dari hasil penelitian tersebut.
Terbiasa dengan topik Anda
Setelah Anda memiliki gambaran umum tentang topik, Anda dapat mencari sumber lain yang lebih kredibel untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat. Ini termasuk buku, jurnal ilmiah, dan situs web yang dipercaya. Dengan melakukan penelitian ini, Anda akan memiliki informasi yang cukup untuk membentuk pendapat Anda sendiri tentang topik tersebut.
Pilih Sumber.
sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer adalah sumber yang berasal dari orang atau organisasi yang mengalami atau menyaksikan peristiwa tersebut. Ini termasuk wawancara, dokumen asli, laporan, dan catatan. Sumber sekunder adalah sumber yang berasal dari orang atau organisasi yang tidak mengalami atau menyaksikan peristiwa tersebut. Ini termasuk buku, artikel jurnal, situs web, dan lainnya. Ketika Anda mencari bahan untuk pekerjaan Anda, pastikan untuk memeriksa kualitas informasi yang Anda temukan. Pastikan bahwa informasi itu akurat dan valid dengan memeriksa tanggal publikasi dan sumbernya. Juga pastikan untuk melihat apakah informasi itu relevan dengan topik Anda.
- Sumber utama – Data statistik, wawancara, survei, dan dokumen historis dan hukum;
- Sumber kedua – Buku, artikel, dll.
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan sumber online lainnya seperti situs web organisasi nirlaba, blog, dan media sosial. Namun, pastikan untuk memeriksa keandalan sumber-sumber ini sebelum menggunakannya.

Skim dan sempit daftar sumber Anda
Ini akan membantu Anda menyaring informasi yang tidak relevan dan menghemat waktu.
Informasi dokumen
Kartu bibliografi memungkinkan Anda untuk mencatat informasi tentang sumber yang Anda gunakan, seperti judul buku, nama penulis, dan tanggal terbit. Kartu catatan memungkinkan Anda untuk mencatat informasi yang Anda temukan dari sumber-sumber ini, seperti kutipan atau fakta penting. Dengan menggunakan kedua jenis kartu ini, Anda akan dapat dengan mudah melacak semua informasi yang telah Anda temukan dan menggunakannya untuk membuat argumen yang kuat.
Kartu bibliografi adalah sebuah kartu yang berisi informasi tentang buku, artikel, atau sumber lainnya. Kartu ini biasanya digunakan oleh para peneliti untuk mencatat dan mengumpulkan informasi yang relevan dengan penelitian mereka. Kartu bibliografi biasanya berisi judul, nama pengarang, tahun terbit, tempat terbit, dan nomor ISBN. Informasi ini dapat membantu para peneliti untuk menemukan sumber-sumber yang relevan dengan topik mereka.
Smith, John. “The Benefits of Exercise.” The Journal of Health and Fitness, vol. 12, no. 3, Jan. 2020, pp. 45-50.
Catatan kartu adalah catatan yang dibuat oleh pemain ketika mereka bermain game kartu. Catatan ini mencakup informasi seperti jumlah chip yang dimiliki, jumlah taruhan yang telah dibuat, dan jenis kartu yang telah dibagikan. Catatan ini berguna untuk membantu pemain mengingat apa yang telah terjadi di meja dan membuat keputusan berdasarkan informasi tersebut.
Anda juga dapat menggunakan kartu catatan untuk menulis tesis atau laporan. Dengan cara ini, Anda dapat dengan mudah melacak informasi yang relevan dan membuatnya mudah diakses. Kartu catatan juga berguna ketika Anda perlu mengingat fakta-fakta penting atau informasi yang relevan.
Atur penelitian Anda
Ini akan membantu Anda menyusun informasi yang relevan dan menghindari kesalahan atau kebingungan.
Menulis Garis Riset Anda Garis Besar dan Tesis
Ini adalah proses yang membutuhkan waktu dan kesabaran. Pertama, Anda harus menulis abstrak yang menggambarkan maksud dan tujuan penelitian Anda. Abstrak ini harus jelas dan singkat. Setelah itu, Anda dapat mulai menulis tubuh makalah dengan menggunakan data yang telah Anda kumpulkan selama proses penelitian. Pastikan untuk membuat argumen yang kuat dan logis serta memberikan bukti untuk mendukungnya. Jangan lupa untuk memasukkan referensi ke sumber-sumber yang Anda gunakan dalam penelitian Anda. Setelah itu, tulislah kesimpulan dan rekomendasi berdasarkan hasil penelitian Anda. Terakhir, pastikan untuk melakukan beberapa ulang baca agar makalah Anda benar-benar sempurna sebelum diserahkan kepada pembaca.
Setelah Anda memiliki tesis, Anda dapat menggunakannya sebagai titik awal untuk mengembangkan gagasan dan temuan yang akan Anda gunakan untuk mendukung tesis tersebut. Selain itu, Anda juga harus melakukan penelitian yang cukup untuk mendapatkan informasi yang diperlukan untuk mendukung tesis Anda.
Pernyataan tesis Anda harus menggambarkan secara jelas dan spesifik topik yang akan dibahas dalam kertas Anda. Ini harus menjadi pernyataan yang berfokus, yang menunjukkan bahwa Anda memiliki pemahaman tentang topik dan bersedia untuk membahasnya secara mendalam. Pernyataan tesis Anda juga harus mengandung argumen atau pendapat Anda tentang topik tersebut.
Saya akan menggunakan pendekatan yang berfokus pada hasil. Saya akan memulai dengan mengidentifikasi tujuan proyek dan kemudian menentukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapainya. Saya juga akan melibatkan semua orang yang terlibat dalam proyek, termasuk klien, untuk memastikan bahwa semua sudut pandang dipertimbangkan. Akhirnya, saya akan memonitor progres secara teratur dan membuat perubahan sesuai dengan situasi.
“Makalah saya adalah tentang alasan-alasan yang mendorong utara, dan selatan, untuk berperang dalam perang saudara.”
“Ketidakadilan sosial dapat menyebabkan ketidakseimbangan ekonomi yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat.”
“Sementara kedua belah pihak melawan Perang Sipil atas masalah perbudakan, perjuangan utara untuk alasan moral, sementara Selatan berjuang untuk melestarikan institusi sendiri.”
Mereka dapat memberi Anda saran tentang bagaimana memperbaiki tesis Anda dan memastikan bahwa itu adalah pernyataan yang kuat.
1. Menyusun ide-ide Anda dengan logis dan efektif. 2. Memastikan bahwa Anda mencakup semua informasi yang relevan dalam makalah Anda. 3. Membantu Anda menghindari kesalahan penulisan seperti kehilangan alur cerita atau membuat klaim yang tidak didukung oleh bukti. 4. Memberi Anda gambaran umum tentang bagaimana makalah akan terlihat saat selesai, membantu Anda untuk mengatur waktu dan fokus pada bagian-bagian tertentu dari proses penulisan.
- Memahami aliran informasi dan bagaimana ide-ide Anda terkait;
- Atur pikiran Anda dalam urutan logis;
- Pastikan Anda tidak akan melewatkan apa pun saat menulis.
1. Identifikasi tujuan riset: Tentukan tujuan dari riset gardu, seperti meningkatkan efisiensi energi, mengurangi biaya operasional, atau memperbaiki kinerja sistem. 2. Analisis kebutuhan: Identifikasi kebutuhan yang diperlukan untuk mencapai tujuan riset, seperti jenis peralatan yang diperlukan, lokasi gardu, dan jumlah daya yang dibutuhkan. 3. Desain sistem: Buat desain sistem yang akan digunakan untuk mencapai tujuan riset, termasuk pemilihan peralatan dan komponen yang tepat. 4. Pengujian dan validasi: Uji dan validasi desain sistem untuk memastikan bahwa semua komponen berfungsi dengan benar dan bahwa hasilnya memenuhi standar industri. 5. Implementasi: Implementasikan desain sistem dengan cara yang aman dan efektif untuk memastikan bahwa hasilnya dapat diandalkan dan berkelanjutan.
Campak adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus campak. Penyakit ini dapat menyebabkan gejala seperti demam, ruam kulit, dan batuk. Vaksinasi adalah cara paling efektif untuk mencegah infeksi campak. Meskipun vaksinasi telah terbukti efektif dalam mencegah infeksi campak, masih ada perdebatan tentang apakah vaksinasi harus diwajibkan atau tidak. Beberapa orang berpendapat bahwa vaksinasi harus diwajibkan untuk semua anak-anak agar mereka tetap aman dari penyakit campak. Mereka juga berpendapat bahwa vaksinasi akan membantu mencegah penyebaran penyakit ini ke orang lain yang belum divaksinasi. Selain itu, mereka juga berpendapat bahwa vaksinasi akan membantu mengurangi biaya kesehatan yang dikeluarkan untuk mengobati orang-orang yang terkena penyakit campak. Namun, beberapa orang lain berpendapat bahwa vaksinasi harus dilakukan secara sukarela dan bukan diwajibkan. Mereka berpendapat bahwa setiap orang harus memiliki hak untuk memutuskan apa yang terbaik baginya sendiri dan keluarganya tanpa tekanan pemerintah untuk melakukannya. Mereka juga berpendapat bahwa ada risiko potensial bagi seseorang yang divaksinasi dan itu harus dipertimbangkan sebelum membuat keputusan untuk divaksinasi atau tidak.
1.1 Latar Belakang Kebutuhan akan informasi yang cepat dan akurat semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi informasi. Salah satu teknologi informasi yang berkembang pesat adalah internet. Internet merupakan jaringan komputer global yang terdiri dari ribuan jaringan lokal yang saling terhubung. Internet memiliki banyak manfaat, diantaranya untuk mencari informasi, berkomunikasi, dan berbelanja secara online. Internet telah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat modern saat ini. Namun, internet juga memiliki beberapa masalah seperti virus komputer, malware, phishing, dan lainnya. Masalah-masalah ini dapat menyebabkan kerugian materiil maupun non materiil bagi pengguna internet. Oleh karena itu, perlindungan data pada internet sangat penting untuk dilakukan agar pengguna internet tidak dirugikan oleh masalah-masalah tersebut. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah dalam makalah ini adalah: 1) Bagaimana cara melindungi data pada internet? 2) Apa saja dampak negatif yang ditimbulkan oleh masalah-masalah pada internet? II. PEMBAHASAN 2.1 Cara Melindungi Data Pada Internet Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melindungi data pada internet, diantaranya: A) Menggunakan Antivirus dan Firewall Antivirus adalah program komputer yang digunakan untuk mendeteksi dan menghapus virus komputer serta malware lainnya yang berbahaya bagi sistem komputer Anda. Firewall adalah program komputer yang digunakan untuk memblokir akses ke sistem komputer Anda dari luar jaringan Anda atau jaringan lainnya. Dengan menggunakan antivirus dan firewall ini, Anda dapat melindungi data pada internet dengan lebih efektif dan efisien. B) Menggunakan Enkripsi Data Enkripsi data adalah proses mengubah data asli (plaintext) menjadi bentuk terenkripsi (ciphertext). Dengan enkripsi data ini, orang-orang tidak akan bisa membaca isinya tanpa memiliki kunci enkripsinya terlebih dulu. Dengan demikian, enkripsi data merupakan cara efektif untuk melindungi data pada internet dari orang-orang yang tidak berhak melihatnya ataupun mengaksesnya tanpa seizin Anda sendiri. C) Menggunakan VPN (Virtual Private Network) VPN (Virtual Private Network) adalah jaringan virtual yang digunakan untuk mentransmisikan data secara aman melalui jaringannya sendiri atau jaringannya orang lain sepertijaringannya ISP (Internet Service Provider). Dengan VPN inipengguna akan mendapatkan perlindungan tambahan ketika mereka terhubung keinternet dengan caramengamankankeamanandata mereka ketika mereka sedanga berselancar diinternet . D) Menghindari Situs Web Berbahaya Situs web berbahaya biasanya digunaka oleh para hacker untuk meretas sistem komputer ataupun mendapatkan informasi sensitif milik pengguna lainnya tanpa seizin mereka sendiri . Oleh karena itu , penting bagimembatasi akses ke situs web berbahaya agar tidakemptimalkandata andadirugikanolehpihakyangsedangsalingbersel
- Definisi campak
- Naik dalam kasus beberapa tahun terakhir di tempat-tempat penyakit sebelumnya dihilangkan atau memiliki tingkat infeksi yang sangat rendah
- Angka – jumlah kasus per tahun rata-rata, dan jumlah dalam beberapa tahun terakhir. Berhubungan dengan imunisasi
Campak adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius, termasuk ensefalitis (radang otak), paralisis, dan bahkan kematian. Penderita campak juga dapat mengalami masalah kesehatan jangka panjang seperti gangguan pendengaran, penglihatan, dan kognitif.
- Gejala dan kerangka waktu penyakit
- Risiko fatalitas, termasuk statistik
- Bagaimana campak menyebar
adalah: 1. Pastikan untuk membaca dan mengikuti semua peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah setempat tentang pandemi COVID-19. 2. Jaga jarak dengan orang lain, terutama jika Anda berada di tempat umum atau di mana pun banyak orang berkumpul. 3. Gunakan masker saat berada di luar rumah atau di tempat umum. 4. Cuci tangan secara teratur dengan sabun dan air panas atau gunakan hand sanitizer yang mengandung alkohol minimal 60%. 5. Hindari kontak fisik dengan orang lain, termasuk salaman tangan, pelukan, dan ciuman. 6. Hindari kerumunan dan jangan berpartisipasi dalam acara besar atau kegiatan sosial yang tidak penting selama pandemi ini berlangsung. 7. Jangan menggunakan transportasi umum seperti bus, kereta api, taksi, ataupun pesawat jika tidak perlu. 8. Jangan berbagi makanan atau minuman dengan orang lain dan hindari makanan siap saji yang belum dimasak dengan benar selama pandemi ini berlangsung. 9. Berpikir kritis tentang informasi yang Anda dapatkan melalui media sosial dan pastikan untuk mendapatkan informasi yang akurat dari sumber resmi seperti situs web WHO (World Health Organization).
- Prosedur imunisasi di berbagai wilayah
- Perdebatan imunisasi, menangani dua sisi: Mengapa imunisasi direkomendasikan dan mengapa kelompok mempertanyakan validitasnya
- Daerah yang berbeda, dengan fokus pada argumen dari mereka terhadap imunisasi
1. Kasus Imunisasi Terhadap Anak-Anak di Amerika Serikat: Pada tahun 2015, sebuah laporan yang diterbitkan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan bahwa hanya sekitar 70% anak-anak di Amerika Serikat yang telah mendapatkan imunisasi lengkap. Hal ini menimbulkan perdebatan antara para pendukung dan penentang imunisasi. 2. Kasus Imunisasi Terhadap Anak-Anak di Inggris: Pada tahun 2017, sebuah laporan yang diterbitkan oleh Public Health England menyebutkan bahwa hanya sekitar 80% anak-anak di Inggris yang telah mendapatkan imunisasi lengkap. Hal ini juga menimbulkan perdebatan antara para pendukung dan penentang imunisasi. 3. Kasus Imunisasi Terhadap Anak-Anak di Australia: Pada tahun 2018, sebuah laporan yang diterbitkan oleh Australian Institute of Health and Welfare menyebutkan bahwa hanya sekitar 90% anak-anak di Australia yang telah mendapatkan imunisasi lengkap. Hal ini juga menimbulkan perdebatan antara para pendukung dan penentang imunisasi.
- Wabah di Amerika Serikat, Australia, dan Thailand
- Angka imunisasi di daerah yang terkena dampak
- Jumlah kasus yang tinggi di daerah non-imunisasi
V. Campak adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus campak. Penyakit ini dapat menyebabkan demam, ruam kulit, serta bengkak di sekitar mata dan mulut. Gejala lainnya termasuk batuk, pilek, serta sakit kepala. Penyakit ini dapat dicegah dengan vaksinasi. Penyakit lain yang serupa dengan V. Campak adalah Rubella (Campuran Merah), Varicella (Kudis Air), Parotitis Epidemica (Mumps), dan Rubeola (Campuran). Semua penyakit ini disebabkan oleh virus yang berbeda namun memiliki gejala yang mirip. Mereka juga dapat dicegah dengan vaksinasi.
- Bahaya yang disajikan oleh campak dan tautannya ke penyakit lain
- Penyakit yang dapat dihasilkan dari virus campak
- Kasus fatal penyakit lain setelah pasien kontrak campak
Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: 1. Pada tahun 2018, jumlah pengunjung wisata alam di Kabupaten Banyuwangi mengalami peningkatan sebesar 8,5% dibandingkan dengan tahun 2017. 2. Wisata alam di Kabupaten Banyuwangi memiliki potensi yang cukup besar untuk menarik minat wisatawan lokal maupun mancanegara. 3. Salah satu faktor utama yang mempengaruhi jumlah pengunjung wisata alam di Kabupaten Banyuwangi adalah promosi melalui media sosial dan iklan online.
- Ringkasan argumen dari berbagai kelompok
- Ringkasan Angka dan Hubungan dengan Perdebatan Imunisasi Baru
- Pernyataan penutup berdasarkan data yang dikumpulkan
- Sisi argumen mana yang tampaknya benar?
Proses penulisan
1. Pendahuluan 2. Latar Belakang 3. Metode Penelitian 4. Hasil dan Analisis 5. Kesimpulan 6. Referensi
- Abstrak dan Kata kunci
- pengantar
- Karya terkait sebelumnya (tidak wajib)
- Bagian terperinci dari topik utama
- Metodologi
- Hasil eksperimental
- Kesimpulan
- Referensi
Pertama, tulis abstrak Anda. Abstrak adalah ringkasan singkat dari apa yang akan Anda bahas dalam kertas Anda. Ini harus mencakup tujuan utama kertas Anda dan bagaimana Anda akan mencapainya. Kemudian, tuliskan pendahuluan Anda. Pendahuluan ini harus membantu pembaca memahami topik yang akan Anda bahas dan memberikan latar belakang informasi yang diperlukan untuk membuat argumen yang kuat. Selanjutnya, tuliskan tubuh kertas Anda. Tubuh kertas ini harus berisi semua informasi penting yang relevan dengan topik dan argumen yang ingin Anda buat. Pastikan untuk menyediakan contoh dan bukti untuk mendukung setiap poin utama yang ingin Anda sampaikan. Terakhir, tuliskan kesimpulan Anda. Kesimpulan ini harus menyimpulkan semua poin utama dalam kertas dan memberikan gambaran tentang hasil akhir dari penelitian atau argumen yang telah dilakukan. Juga pastikan untuk menyarankan tindak lanjut atau solusi jika perlu.
Jadi, jangan terlalu berfokus pada detail dan fokuslah pada menyampaikan ide Anda dengan benar.
Proofreading dan Editing.
Proofreading adalah proses memeriksa kesalahan penulisan, seperti ejaan, tanda baca, dan gaya. Ini juga termasuk mengecek untuk kesalahan logis atau ketidakkonsistenan dalam argumen Anda. Pengeditan adalah proses menyusun ulang teks untuk memastikan bahwa makalah Anda mudah dibaca dan dipahami. Ini termasuk menghapus bagian yang tidak perlu, menambahkan informasi yang hilang, dan memperbaiki alur cerita. Kedua langkah ini penting untuk memastikan bahwa makalah Anda berhasil. Proofreading akan membantu Anda menemukan kesalahan kecil yang mungkin telah terlewatkan saat menulis. Pengeditan akan memastikan bahwa makalah Anda mudah dibaca dan dipahami oleh pembaca. Dengan demikian, mereka harus diperhatikan dengan serius oleh siswa yang ingin mendapatkan nilai tinggi pada tugas mereka.
Selain itu, Anda juga dapat meminta orang lain untuk membaca draft Anda dan memberikan masukan. Ini akan memungkinkan Anda untuk mendapatkan pandangan yang lebih luas tentang apakah tulisan Anda menyampaikan pesan yang benar.
Jika Anda memiliki waktu yang terbatas, pastikan untuk mengatur prioritas dan fokus pada bagian-bagian penting dari draft Anda.
Oleh karena itu, Anda harus memeriksa hasilnya dengan teliti dan mengedit sesuai kebutuhan.
Contoh Makalah Penelitian
1. Pertama, pastikan Anda memiliki tujuan yang jelas untuk makalah penelitian Anda. Ini harus mencakup apa yang ingin Anda capai dengan kertas dan bagaimana Anda akan mencapainya. Tujuan ini harus dicapai melalui penelitian yang tepat dan analisis data yang akurat. 2. Kedua, pastikan bahwa Anda memiliki hipotesis yang jelas tentang topik yang sedang diteliti. Hipotesis ini harus didukung oleh bukti empiris dan teori ilmiah yang relevan. Jika tidak, maka hipotesis tersebut tidak akan diakui sebagai valid oleh pembaca kertas Anda. 3. Ketiga, pastikan bahwa metode penelitian Anda adalah benar-benar tepat untuk tujuan khusus makalah penelitian Anda. Metode ini harus sesuai dengan tujuan dan hipotesis kertas Anda, serta menghasilkan hasil yang dapat diandalkan dan valid secara ilmiah. 4. Keempat, pastikan bahwa analisis data dan interpretasi hasilnya adalah akurat dan berdasar pada bukti empiris atau teori ilmiah yang relevan. Analisis data harus menghasilkan jawaban atau solusi untuk masalah atau pertanyaan utama dalam makalah penelitian Anda. 5. Kelima, pastikan bahwa kesimpulan dari makalah penelitian Anda adalah akurat dan berdasar pada bukti empiris atau teori ilmiah yang relevan. Kesimpulan ini harus menyoroti temuan penting dari analisis data dan memberikan jawaban atau solusi untuk masalah atau pertanyaan utama dalam makalah penelitian Anda