Perlu esai sintesis yang ditulis dengan cepat?

Esai sintesis adalah jenis esai yang memerlukan Anda untuk menggabungkan informasi dari beberapa sumber dan menyimpulkan kesimpulan. Ini berbeda dengan esai argumentatif, di mana Anda harus membuat argumen yang didasarkan pada pendapat Anda sendiri. Dengan esai sintesis, Anda harus mengumpulkan informasi dari sumber-sumber lain dan menggabungkannya ke dalam satu kerangka argumen. Untuk memulai proses penulisan esai sintesis, Anda harus terlebih dahulu melakukan penelitian tentang topik yang dipilih. Carilah banyak sumber seperti buku, artikel ilmiah, jurnal, dan lainnya untuk mendapatkan informasi yang relevan. Setelah itu, tuliskan ringkasan singkat tentang setiap sumber untuk memudahkan referensi nanti. Kemudian, identifikasi tema umum yang muncul dari semua sumber tersebut. Temukan kata kunci atau frasa yang sering muncul di antara semua sumber dan gunakan ini sebagai titik awal untuk membangun kerangka argumen Anda. Buatlah daftar poin utama yang akan Anda gunakan untuk mengembangkan argumen utama Anda. Setelah itu, mulailah menulis tubuh esai sintesis Anda dengan menggunakan poin-poin utama tersebut sebagai landasannya. Gunakan contoh-contoh dan fakta-fakta dari sumber-sumber yang telah anda pelajari untuk mendukung argumen utama anda. Jangan lupa untuk memberikan referensi kepada setiap sumber yang anda gunakan agar tidak terjadi plagiatisme ataupun tindak plagiarisme lainnya. Akhirnya, tulislah kesimpulan singkat tentang apa yang telah anda tulis di bagian tubuh esai sintesis anda dan bagaimana hal itu berhubungan dengan topik utama anda secara keseluruhan. Pastikan bahwa kesimpulan andal adalah benar-benar akurat dan relevan dengan topik utama andal Dengan demikian, proses penulisan esai sintesis adalah salah satu tugas paling penting bagi mahasiswa atau mahasiswa saat ini. Dengan melaksana proses ini dengan benar maka akan membantu mereka untuk lebih mudah mempelajari materi dan juga lebih mudah merencanakannya secara efektif ketika mereka harus mengerjakannya nanti
Pernyataan sintesis adalah inti dari esai sintesis. Ini adalah pernyataan yang menggabungkan ide-ide dari sumber yang berbeda dan menyimpulkan kesimpulan tentang topik. Pernyataan sintesis harus jelas, kuat, dan bersifat umum. Ini harus mencerminkan semua ide-ide yang Anda gunakan untuk membuat argumen Anda. Pernyataan ini harus menjadi titik awal bagi pembaca untuk memahami argumen Anda dan memberikan pandangan umum tentang apa yang akan datang di sepanjang esai. Setelah Anda telah menentukan pernyataan sintesis, tugas berikutnya adalah membangun argumen Anda di sekitar itu. Untuk melakukannya, Anda harus mengidentifikasi beberapa tesis lain yang mendukung pernyataan sintesis utama Anda. Setiap tesis ini harus didasarkan pada sumber daya yang berbeda dan masing-masing harus mendukung satu aspek dari pernyataan sintesis utama Anda. Setelah Anda telah mengidentifikasi tesis lain, tugas berikutnya adalah untuk membangun paragraf di sekitar mereka dengan memberikan contoh dan bukti untuk mendukung setiap tesis. Ketika Anda telah selesai dengan paragraf pendukung, tugas terakhir adalah untuk menarik semua informasi bersama-sama dalam kesimpulan yang kuat dan jelas. Kesimpulannya harus merujuk kembali ke pernyataan sintesis utama dan secara eksplisit merespon setiap tesis pendukung yang telah Anda buat sebelumnya. Ini akan memberikan pembaca dengan gambaran jelas tentang apakah argumen Anda benar atau salah dan akan memberikan mereka dengan cara untuk mempertimbangkan topik lebih lanjut jika mereka ingin melakukannya.
Apa itu esai sintesis
Tujuan dari makalah sintesis adalah untuk menggabungkan informasi dari sumber-sumber yang berbeda dan menyimpulkan temuan baru. Untuk memulai, Anda harus memilih topik yang akan Anda tulis. Setelah itu, Anda harus menemukan sumber-sumber yang relevan untuk topik tersebut. Ini bisa berupa buku, jurnal, artikel, atau situs web. Setelah itu, Anda harus membaca dan mencatat informasi penting dari setiap sumber. Selanjutnya, Anda harus menganalisis informasi yang telah Anda kumpulkan dan mencari pola atau temuan baru. Ini bisa berupa hubungan antara ide-ide atau perbedaan antara pendapat para ahli. Setelah itu, Anda harus menuliskan temuan baru ini dalam bentuk esai sintesis. Esai sintesis biasanya dimulai dengan pengenalan topik dan latar belakangnya. Selanjutnya, Anda harus memberikan ringkasan singkat tentang setiap sumber yang telah Anda baca dan catat sebelumnya. Setelah itu, Anda harus memberikan analisis tentang temuan baru yang telah Anda buat dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi pemikiran umum tentang topik tersebut. Akhirnya, esai sintesis harus diakhiri dengan kesimpulan yang meyakinkan tentang temuan baru yang telah And
Mereka membantu menciptakan kesempatan baru bagi remaja untuk berkembang dan berkontribusi pada masyarakat.
Dua jenis sintesis
- Esai Sintesis Penjelasan
Jenis tulisan ini biasanya menyertakan informasi yang akurat dan dapat dipercaya, serta menyediakan contoh yang relevan untuk membantu pembaca memahami topik. Penulis juga mungkin menggunakan grafik atau ilustrasi untuk membantu pembaca memahami topik dengan lebih baik.
Topik: Sistem Imun Tubuh Sistem imun tubuh adalah sistem yang melindungi tubuh dari bakteri, virus, dan mikroorganisme lainnya. Ini terdiri dari sejumlah komponen yang bekerja bersama untuk mengenali dan menghancurkan organisme asing. Komponen utama sistem imun tubuh termasuk sel-sel imun, antibodi, sitokin, dan fagositosis. Sel-sel imun adalah sel yang membantu mengenali dan menghancurkan organisme asing. Menurut National Institutes of Health (NIH), sel-sel ini termasuk limfosit T, limfosit B, makrofag, neutrofil, dan eosinofil. Limfosit T membantu mengatur respon imun tubuh dengan membantu mendeteksi organisme asing dan memerintahkan sel lain untuk melawan mereka. Limfosit B memproduksi antibodi spesifik untuk melawan antigen tertentu. Makrofag berperan dalam fagositosis dengan menelan partikel asing dan memecahnya di dalam tubuh. Neutrofil bergerak ke tempat infeksi untuk melawan bakteri patogen sedangkan eosinofil melepaskan zat kimia yang merusak parasit. Antibodi adalah protein yang diproduksi oleh limfosit B untuk melawan antigen tertentu. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), setelah limfosit B mendeteksi antigen tertentu, mereka akan memproduksi antibodi spesifik untuk itu. Antibodi akan berikatan dengan antigen tersebut untuk mencegahnya masuk ke dalam sel atau menghambat replikasi virus jika sudah masuk ke dalam sel. Sitokin adalah zat kimia yang diproduksi oleh sel-sel imun untuk memberikan perintah kepada sel lain di dalam sistem imun tubuh. Menurut NIH, sitokin termasuk interferon alfa/beta/gamma, interleukin 1 hingga 18, tumor necrosis factor (TNF), chemokine, colony stimulating factor (CSF), transforming growth factor (TGF) beta 1 hingga 3, granulocyte macrophage colony stimulating factor (GM-CSF), vascular endothelial growth factor (VEGF), dan lainnya. Sitokin ini berperan penting dalam respon imun tubuh dengan memberikan perintah kepada sel lain agar bereaksi terhadap organisme asing atau infeksi virus/bakterial tertentu. Fagositosis adalah proses dimana makrofag menelan partikel asing di dalam tubuh dan memecahnya di dalam organel mereka sendiri disebut lisosom. Menurut NIH, fagositosis merupakan salah satu cara bagaimana sistem imun tubuh melindungi tubuh terhadap infeksi bakterial atau viral karena makrofag akan secara aktif mencari partikel asing di lingkungan internal dan eksternal tubuh manusia dan menelannya ketika mereka dideteksinya agar tidak masuk ke dalam jaringan normal tubuh manusia. Daftar Pustaka: Centers for Disease Control and Prevention (CDC). “Immune System” Diakses pada tanggal 10 April 2021 https://www.cdc.gov/vaccines/basics/testimonials/immunity/immune-systems-function-and-components#:~:text=The%20immune%20system%20is%20made up of organs,,lymphocytes%2C%20monocytes%2C and natural killer cells . National Institutes of Health (NIH). “Overview of the Immune System” Diakses pada tanggal 10 April 2021 https://www.niaid.nih
- Esai sintesis argumen.
Anda juga harus mengidentifikasi dan membahas argumen lawan, menunjukkan bagaimana mereka tidak kuat atau tidak relevan. Tujuan dari jenis kertas ini adalah untuk membantu pembaca memahami topik yang Anda bahas dengan lebih baik dan memberikan alasan yang kuat untuk mendukung posisi Anda.
Cara Memilih Topik
Saya akan memilih buku “The Great Gatsby” karya F. Scott Fitzgerald dan “The Catcher in the Rye” karya J.D. Salinger untuk menulis sintesis yang dapat diperdebatkan. Kedua novel ini berfokus pada tema yang sama, yaitu tentang kehidupan remaja di Amerika Serikat pada tahun 1950-an, tetapi mereka menyajikan pandangan yang berbeda tentang topik tersebut. The Great Gatsby menggambarkan kehidupan mewah dan glamor di mana orang-orang bisa mendapatkan apa pun yang mereka inginkan dengan uang, sedangkan The Catcher in the Rye menggambarkan kehidupan remaja yang penuh dengan ketidakpastian dan frustrasi. Sintesis harus membahas bagaimana kedua novel ini memiliki sudut pandang yang berbeda tentang topik tersebut dan bagaimana hal itu dapat diperdebatkan oleh para pembaca.
Langkah 2: Buat daftar pertanyaan. Setelah Anda menemukan topik yang menarik, buat daftar pertanyaan yang akan Anda gunakan untuk membantu Anda membuat argumen dan menyusun tulisan. Langkah 3: Cari sumber daya. Temukan sumber daya yang relevan untuk topik Anda, seperti buku, jurnal, artikel online, dan lainnya. Pastikan bahwa sumber-sumber ini dapat dipercaya dan berasal dari penulis yang kompeten. Langkah 4: Buat catatan. Catat semua informasi penting yang Anda temukan saat melakukan penelitian dan pastikan untuk mencatat sumber setiap informasi agar mudah diakses nanti saat menulis. Langkah 5: Buat outline. Gunakan catatan dan ide-ide Anda untuk membuat garis besar tulisan Anda dengan menentukan poin utama dan sub-poin yang akan disajikan dalam tulisan tersebut. Langkah 6: Tuliskan draft awal. Gunakan outline sebagai panduan saat mulai menulis draft awal tulisan Anda. Jangan terlalu khawatir tentang kebenaran atau kelengkapan informasi pada tahap ini; fokuslah pada ekspresi ide-ide Anda secara umum. Langkah 7: Edit dan perbaiki draft awal. Perhatikan bagaimana struktur argumentasi Anda berjalan, apakah ada bagian yang tidak jelas atau kurang jelas, serta apakah adanya kesimpulan logis dari poin-poin utama yang disampaikan? Perbaiki bagian mana pun yang perlu diperbaiki agar lebih baik lagi. Langkah 8: Tambahkan detail dan referensi. Saat sudah puas dengan struktur argumentasi tulisan Anda, tambahkan detail dan referensi untuk mendukung argumen utama Anda serta memberikan validitas lebih pada tulisan tersebut. Langkah 9: Cetak ulang dan tinjau kembali hasil akhirnya . Cetak ulangan hasil akhir tulisanmu agar mudah untuk melihat keseluruhannya secara visual dan pastikan baca ulangan tersebut dengan teliti agar tidak adanya kesalahan atau kekeliruan ketika dipublikasikan nanti
1. Cari topik yang Anda minati dan pastikan bahwa topik tersebut memiliki cukup sumber untuk diteliti. 2. Cari sumber-sumber yang relevan dengan topik Anda, seperti buku, jurnal ilmiah, artikel online, laporan penelitian, dan lainnya. Pastikan bahwa sumber-sumber ini akurat dan dapat dipercaya. 3. Kumpulkan informasi dari sumber-sumber tersebut dan catat semua referensi yang relevan dengan topik Anda. Ini akan membantu Anda mengutip sumber-sumber ketika menulis kertas sintesis Anda nanti. 4. Jangan lupa untuk melakukan penelitian tambahan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang topik Anda. Ini akan membantu Anda menyusun kertas sintesis yang lebih lengkap dan akurat.
Setelah meninjau sumber-sumber yang tersedia, saya telah menyimpulkan bahwa pengalaman kerja adalah salah satu faktor penting dalam mempersiapkan seseorang untuk karier mereka. Dengan melakukan pekerjaan yang relevan dengan bidang yang dipilih, seseorang dapat membangun keahlian dan pengetahuan yang diperlukan untuk sukses. Selain itu, pengalaman kerja juga memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan orang lain dan belajar tentang budaya organisasi. Hal ini penting bagi para profesional untuk mengembangkan keterampilan manajemen dan komunikasi yang diperlukan untuk berhasil dalam dunia kerja. Dengan demikian, pengalaman kerja adalah alat penting bagi para profesional muda untuk mempersiapkan diri mereka untuk masa depan mereka.

1. Apakah teknologi modern telah membantu atau menghalangi komunikasi antar manusia? 2. Apakah media sosial telah meningkatkan atau menurunkan tingkat kepercayaan antar orang? 3. Apakah globalisasi telah membuat dunia lebih terbuka dan inklusif, atau lebih tertutup dan eksklusif? 4. Apakah internet telah membuat informasi lebih mudah diakses, atau justru semakin sulit untuk dipisahkan dari informasi yang tidak berguna? 5. Apakah teknologi modern telah membuat kita lebih produktif, atau justru malas dan tidak berdaya? 6. Apakah teknologi modern telah mengurangi jumlah waktu yang dihabiskan oleh orang untuk berkomunikasi secara langsung satu sama lain?
1. Membuat laporan keuangan 2. Menyusun anggaran biaya 3. Melakukan audit internal 4. Mengelola pembayaran utang 5. Memonitor arus kas 6. Menganalisis laporan keuangan 7. Melakukan penilaian risiko keuangan 8. Membuat proyeksi pendapatan dan pengeluaran 9. Menyediakan saran tentang cara meningkatkan laba 10. Mengawasi pelaksanaan strategi keuangan
- Ketidaksetaraan pendapatan
- Kebijakan Perpajakan Progresif
- Kebijakan imigrasi
- Legalisasi narkoba
- Kontrol senjata
Apakah konsumsi alkohol berbahaya?
- Teori datar-bumi
- Keamanan dan efektivitas vaksin
- Supremasi ras
- Apakah gravitasi ada?
- Haruskah kita mempercayai dokter?
Struktur esai sintesis
B. Garis besar akan membantu Anda menyusun kertas sintesis Anda dengan lebih efektif dan efisien. Ini akan memungkinkan Anda untuk mengidentifikasi titik-titik utama yang ingin Anda sampaikan, dan menempatkan bukti pendukung, sub-argumen, dan titik spesifik di bagian yang tepat. Dengan demikian, setiap aspek dari makalah Anda akan mendukung klaim tesis Anda. Jangan menambahkan informasi tambahan yang tidak relevan atau tidak berkontribusi pada argumen utama Anda.
Anda juga harus menyebutkan sumber-sumber yang telah Anda gunakan dalam kertas Anda. Ini akan membantu pembaca untuk mengevaluasi keabsahan informasi yang Anda berikan.
1. Pendahuluan: Berisi pengenalan topik dan tujuan esai. Ini juga mencakup latar belakang informasi yang relevan untuk membantu pembaca memahami tema yang akan dibahas. 2. Tubuh: Bagian ini berisi argumen utama dan pendukungnya, serta contoh-contoh yang relevan untuk mendukung argumen tersebut. 3. Kesimpulan: Bagian ini berisi ringkasan dari argumen utama dan pendukungnya, serta kesimpulan tentang topik yang dibahas di dalam esai.
- Pendahuluan dengan pernyataan tesis
- Tubuh, yang berisi argumen dan counterarguments ke tesis
- Kesimpulan
Pertama, Anda harus menentukan topik yang akan dibahas. Ini bisa berupa peristiwa, konsep, atau tema. Setelah itu, Anda harus mengidentifikasi beberapa argumen yang terkait dengan topik tersebut. Argumen ini harus didukung oleh bukti yang kuat dan valid. Selanjutnya, Anda harus menyimpulkan argumen-argumen tersebut dan membuat pernyataan tesis yang merupakan intisari dari esai sintesis Anda. Pernyataan tesis ini harus jelas dan spesifik agar pembaca dapat memahami tujuan utama esai Anda.
Contoh: Sebuah artikel yang diterbitkan oleh Jean Twenge dengan jelas memperingatkan pembaca bahwa kenaikan penggunaan smartphone di dunia modern adalah remaja yang merusak remaja. Selanjutnya, penulis membuat klaim sensasional bahwa kenaikan media sosial dan penggunaan smartphone menciptakan gempa metaforis dengan besarnya yang tidak pernah disaksikan sebelumnya di dunia. Penulis kemudian memberikan bukti dari penelitian lain mengenai masalah ini serta pengamatan pribadi – yang semuanya tampaknya mendukung klaimnya. Menurut Twenge, hipotesis utama untuk mengklaim bahwa smartphone dan hasil penggunaan media sosial dalam menghancurkan suatu generasi adalah bahwa peningkatan penggunaan kedua platform ini menghasilkan depresi mental dan masalah mental lainnya. Makalah ini terutama akan membantah klaim penulis dengan berfokus pada masalah yang diajukan oleh pekerjaan.
Setelah Anda menulis tesis, Anda harus menyusun seluruh kertas dengan membuat argumen yang mendukung tesis Anda. Ini termasuk menggunakan bukti dan contoh untuk mendukung argumen Anda. Setelah itu, Anda harus menyimpulkan kertas dengan membahas bagaimana argumen Anda telah dibuktikan oleh bukti dan contoh yang disajikan.
Contoh tesis sintesis: Meskipun teknologi telah membawa perubahan luar biasa kepada masyarakat, penggunaan smartphone dan media sosial tidak dengan cara apa pun menghancurkan satu generasi, terutama ketika melihat alasan yang digambarkan oleh twenge.
Meskipun tesis saya adalah bahwa pendidikan yang lebih tinggi dapat membantu seseorang mencapai kesuksesan, ada beberapa yang berpendapat bahwa orang-orang yang sukses tanpa pendidikan tinggi juga telah membuktikan bahwa mereka dapat mencapai kesuksesan tanpa harus melalui proses pendidikan yang panjang. Namun, meskipun ini benar, fakta tetap bahwa pendidikan tinggi memberi seseorang kemampuan untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk mencapai tujuan mereka dengan lebih cepat dan efisien.
Contoh: Salah satu alasan utama untuk tidak mendukung artikel dan observasi oleh penulis adalah kenyataan bahwa semua bukti yang dipilih yang ditemukan oleh penulis bias. Twenge hanya menggunakan dan meninjau studi yang secara inheren mendukung pandangannya.
Argumen pertama adalah bahwa tesis yang diajukan memiliki dasar yang kuat. Tesis ini didasarkan pada penelitian yang telah dilakukan oleh para ahli di bidangnya, dan hasilnya menunjukkan bahwa tesis tersebut benar. Selain itu, tesis ini juga didukung oleh data empiris yang berasal dari survei dan studi lapangan. Data ini menunjukkan bahwa tesis tersebut valid dan relevan untuk masalah saat ini. Argumen kedua adalah bahwa tesis yang diajukan memiliki implikasi positif bagi masyarakat luas. Tesis ini akan memberikan solusi untuk masalah-masalah sosial dan ekonomi yang dihadapi masyarakat saat ini. Dengan demikian, implementasi tesis akan memberikan manfaat bagi masyarakat secara keseluruhan. Selain itu, implementasi tesis juga akan meningkatkan produktivitas dan efisiensi di sektor publik dan swasta. Argumen ketiga adalah bahwa tesis yang diajukan telah mendapat dukungan luas dari para ahli di bidangnya. Para ahli telah menyimpulkan bahwa tesis tersebut layak untuk diimplementasikan karena alasan-alasan tertentu, termasuk kemampuan untuk memecahkan masalah-masalah sosial dan ekonomi saat ini. Oleh karena itu, para ahli telah memberikan rekomendasi untuk implementasi tesis tersebut sebagai solusinya.
- Argumen pendukung
- Kalimat Topik
- Bukti
- Analisis bukti
Contoh: Pada saat yang sama, ia mengabaikan penelitian lain yang telah dilakukan untuk menunjukkan bahwa waktu layar tidak memiliki dampak besar pada depresi dan kondisi terkait kesehatan mental lainnya yang memengaruhi remaja. Dalam satu klaim, peneliti menggunakan penelitian yang berpendapat bahwa semakin banyak remaja menggunakan media sosial seperti Facebook, semakin banyak mereka menjadi depresi. Namun, dia tidak memikirkan masalah depresi, namun penelitian yang sama mengungkapkan bahwa depresi karena menggunakan Facebook tidak menghasilkan lebih banyak penggunaan Facebook (Twenge). Temuan seperti itu menghapus kesalahan dari Facebook, karena itu menunjukkan dengan jelas bahwa ketidakbahagiaan dan tidak sepenuhnya berkorelasi – seperti yang digambarkan oleh tweng. Selain itu, dengan tidak menggunakan Facebook lebih sering setelah mereka menjadi tidak senang menyarankan bahwa penggunaan Facebook tidak sepenuhnya mengganti bagaimana remaja dapat menggunakan media sosial untuk menemukan kebahagiaan alternatif atau keluar dari depresi mereka.
Kesimpulan dari makalah ini adalah bahwa komunikasi antar budaya merupakan hal yang penting untuk membangun hubungan yang baik dan menghindari konflik. Komunikasi antar budaya harus didasarkan pada rasa hormat, empati, dan kemampuan untuk mengerti dan menghargai perbedaan. Dengan melakukan hal ini, kita dapat membangun hubungan yang lebih baik di antara orang-orang berbeda dan menciptakan lingkungan yang lebih inklusif.
Contoh: Untuk mengganti berbagai faktor yang menandakan generasi sebelumnya, seperti kehamilan remaja dan penggunaan alkohol di bawah umur, karena beberapa indikator seberapa berbahaya perangkat ini terhadap generasi saat ini. Semua masalah yang telah mempengaruhi generasi sebelumnya juga berdampak pada kehidupan remaja masa depan, dan dengan mengurangi mereka, itu pasti menandakan generasi yang lebih makmur, berdasarkan Moalthough Jean Twenge memiliki klaim sosial tertentu tentang penggunaan media sosial Dan remaja, ada banyak bias di artikelnya, yang semakin mengurangi kredibilitas artikelnya. Dia memilih hanya untuk fokus pada satu sisi masalah dan sepenuhnya lalai untuk memberikan perhatian pada ide-ide yang akan menentang sikapnya, yang menunjukkan bahwa media sosial dan smartphone bisa sangat berguna bagi remaja. Dia juga memilih untuk menggantikan berbagai faktor buruk yang menandakan generasi sebelumnya, seperti kehamilan remaja dan penggunaan alkohol di bawah umur karena beberapa indikator seberapa berbahaya perangkat ini terhadap generasi saat ini. Semua masalah yang mempengaruhi generasi sebelumnya memiliki banyak dampak pada kehidupan remaja masa depan, dan dengan mengurangi mereka, itu pasti menandakan generasi yang lebih baik, berdasarkan moral dan nilai-nilai
Kiat untuk menulis esai sintesis
Anda harus menggunakan kutipan dan contoh yang tepat untuk mendukung argumen Anda. Selain itu, Anda juga harus memastikan bahwa makalah Anda ditulis dengan baik dan benar, serta mengikuti format yang benar.
- Hindari memuji tugas sebagai ‘esai sintesis’ diikuti atau didahului dengan judul yang relevan.
- Ingatlah untuk mengatasi pembaca Anda dengan tepat.
- Gunakan kosakata yang tepat. Jangan malu-malu menggunakan kamus.
- Gunakan struktur kalimat yang jelas. Hindari menggunakan suara pasif.
- Pengoreksi dan kesalahan yang benar: ejaan, kesalahan koma, perjanjian subjek-verbal, bentuk jamak, kepemilikan. Dan hindari menggunakan kata “Anda.”
- Pastikan kutipan Anda benar.
- Manfaatkan transisi kalimat dan paragraf.
Teknik Penulisan.
Metode organisasi yang paling sederhana ini dapat membantu Anda menyelesaikan tugas dengan lebih cepat dan efisien. Ini juga memungkinkan Anda untuk mengidentifikasi informasi yang relevan dengan cepat dan mudah. Namun, metode ini tidak memberikan ruang bagi pemikiran independen Anda, sehingga Anda harus berhati-hati agar tidak terlalu bergantung pada sumber lain.
Penulis menyarankan agar para pembaca memparabahkan bahan sumber. Mereka juga dapat menggunakan teknik kutipan sumber untuk mengutip contoh yang digunakan. Oleh karena itu, sangat penting bagi para pembaca untuk selalu mencantumkan sumber ketika mereka menggunakan contoh dari bahan sumber lain.
Ini memungkinkan Anda untuk menyampaikan poin Anda dengan jelas dan meningkatkan kemungkinan orang lain untuk menerima pendapat Anda. Pertama, alasan ini dapat membantu Anda menjelaskan bagaimana suatu ide atau tindakan dapat bermanfaat bagi orang lain. Kedua, alasan ini dapat membantu Anda menunjukkan bagaimana suatu ide atau tindakan dapat membawa manfaat pada situasi tertentu. Dengan memberikan beberapa alasan yang berbeda, Anda dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang topik yang sedang diperdebatkan dan membuatnya lebih mudah bagi orang lain untuk melihat perspektif Anda.
Ini dapat mencakup fakta, data, contoh, dan kutipan. Dengan menyajikan bukti yang kuat untuk argumen lawan, Anda dapat membantu pembaca untuk melihat sisi lain dari tesis Anda. Hal ini juga akan membantu mereka untuk memahami bagaimana argumen Anda lebih kuat daripada argumen lawan.
Ini dapat membantu orang untuk melihat situasi secara lebih luas dan menemukan solusi yang lebih kreatif. Teknik ini juga dapat membantu orang untuk menghindari bias dan mengambil keputusan yang lebih objektif.
Membandingkan adalah proses mencari kesamaan antara dua atau lebih hal. Ini bisa melibatkan membandingkan karakteristik, fitur, atribut, dan lainnya. Kontras adalah proses mencari perbedaan antara dua atau lebih hal. Ini juga bisa melibatkan membandingkan karakteristik, fitur, atribut, dan lainnya. Metode ini memberikan penulis kemampuan untuk menganalisis topik dengan mendalam dan menyoroti perbedaan dan persamaan yang mungkin tidak terlihat sebelumnya. Dengan demikian, metode ini sangat berguna untuk mengungkap informasi baru tentang topik yang dipilih.
Format esai sintesis
Format sintesis biasanya meliputi: • Judul yang menggambarkan topik Anda. • Pendahuluan yang menjelaskan tujuan dan latar belakang dari sintesis Anda. • Ringkasan dari sumber-sumber utama yang Anda gunakan untuk mendukung argumen Anda. • Analisis kritis dari sumber-sumber tersebut, termasuk evaluasi tentang bagaimana mereka mempengaruhi argumen Anda. • Kesimpulan yang menyimpulkan poin utama dari sintesis Anda.

Format MLA.
1. Memahami tujuan dan strategi bisnis Anda. Ini akan membantu Anda menentukan bagaimana cara terbaik untuk mencapai tujuan Anda. 2. Menetapkan target pasar yang tepat. Ini akan membantu Anda menentukan siapa yang harus diarahkan ke produk atau layanan Anda. 3. Menciptakan konten yang relevan dan berkualitas tinggi untuk pasar sasaran Anda. Ini akan membantu Anda menarik perhatian mereka dan memberikan nilai tambah bagi mereka. 4. Membangun hubungan dengan audiens sasaran Anda melalui media sosial, email, dan lainnya. Ini akan membantu Anda membangun kepercayaan dan loyalitas pelanggan potensial. 5. Mengoptimalkan website Anda untuk mesin pencari (SEO). Hal ini penting agar website dapat muncul di hasil pencarian Google dan lainnya ketika orang mencari produk atau layanan yang relevan dengan bisnis Anda.
- Times New Roman 12 PT Font Double-spaced
- 1 “margin
- Pojok kanan atas mencakup nama belakang dan nomor halaman di setiap halaman
- Judul dipusatkan
- Header harus menyertakan nama Anda, nama profesor Anda, nomor kursus, dan tanggal (dd / mm / yy)
- Halaman terakhir termasuk halaman “karya yang dikutip”
APA format
1. Membangun kepercayaan dan hubungan yang kuat dengan pelanggan. 2. Menciptakan pengalaman pelanggan yang menyenangkan dan memuaskan. 3. Mengembangkan strategi pemasaran yang efektif untuk menarik pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan lama. 4. Memastikan bahwa produk atau layanan yang ditawarkan sesuai dengan harapan pelanggan. 5. Menjaga agar biaya operasi tetap rendah dan efisien. 6. Memastikan bahwa tim Anda terdiri dari orang-orang yang berdedikasi, berbakat, dan bersemangat tinggi untuk melayani pelanggan dengan baik. 7. Mengembangkan strategi untuk meningkatkan penjualan secara konsisten dan memaksimalkan laba bersih perusahaan.
- Times New Roman 12 PT Font Font Double-Spaced 1 “Margin
- Sertakan header halaman di bagian atas setiap halaman
- Masukkan nomor halaman di kanan atas
- Struktur esai sintesis harus dibagi menjadi empat bagian: halaman judul, abstrak, badan utama, dan referensi.
Chicago Style..
1. Memahami tujuan dan strategi bisnis Anda. Ini akan membantu Anda menentukan bagaimana teknologi dapat membantu Anda mencapai tujuan tersebut. 2. Mencari tahu tentang teknologi yang tersedia dan bagaimana mereka dapat membantu bisnis Anda. Ini termasuk mengetahui tentang perangkat lunak, hardware, jaringan, dan lainnya. 3. Menentukan anggaran untuk teknologi yang diperlukan untuk mendukung bisnis Anda. Ini termasuk biaya pembelian, instalasi, pelatihan, dan pemeliharaan. 4. Memilih vendor yang tepat untuk mendukung kebutuhan teknologi bisnis Anda. Pastikan bahwa vendor tersebut dapat memberikan layanan yang andal dan berkelanjutan sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. 5. Mengimplementasikan solusi teknologi yang dipilih dengan benar agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya dan memberikan manfaat maksimal bagi bisnis Anda.
- Times New Roman 12 PT.
- Gunakan spasi ganda di antara garis-garis kertas.
- Gunakan margin satu inci.
- Gunakan indentasi ½ inci untuk awal paragraf.
- Tulis dengan teks yang dibenarkan dengan kiri yang memiliki tepi yang kokoh.
- Gunakan nama lengkap orang atau organisasi.
- Bibliografi harus di halaman terpisah.
Rubrik esai sintesis
Rentang tinggi (8-9 poin)
- Secara efektif mengembangkan posisi pada topik yang ditugaskan.
- Menunjukkan pemahaman penuh tentang sumber atau teks.
- Mensintesis sumber dengan benar dan memperkuat posisi. Penulis mendorong argumen, bukan sumber.
- Argumen penulis meyakinkan.
- Penulis tidak membuat pernyataan umum dan mengutip bukti spesifik untuk setiap poin. Bukti-nya dikembangkan dan menjawab “Jadi apa?” pertanyaan.
- Makalahnya jelas, terorganisir dengan baik, dan koheren. Ini adalah bagian yang berdiri sendiri daripada respons ujian.
- Mengandung sangat sedikit kesalahan tata bahasa dan ejaan atau kekurangan, jika ada.
Catatan: 8-9s jarang terjadi. Kertas ‘7’ yang kuat dapat melompat ke 8-9 jika gaya penulisan matang dan perseptif.
Middle-Range (5-7)
- Secara memadai mengembangkan posisi pada topik yang ditugaskan.
- Menunjukkan pemahaman yang cukup tentang ide-ide yang dikembangkan dalam sumber.
- Cukup merangkum sumber dan mengasumsikan beberapa kendali argumen. Mereka yang diberi peringkat ‘5’ kurang fokus daripada ‘6’ atau ‘7’.
- Argumen penulis sudah cukup, tetapi kurang berkembang.
- Penulis berhasil mensintesis sumber dan mengutipnya.
- Penulis menjawab “Jadi apa?” pertanyaan tetapi dapat menggunakan generalisasi atau pernyataan kebenaran universal. Penulis mengutip pengalaman mereka sendiri dan bukti spesifik.
- Makalah ini jelas dan terorganisir dengan baik – ‘5-an kurang begitu.
- Mengandung beberapa kesalahan kecil tata bahasa atau sintaksis.
Catatan: A ‘7’ diberikan kepada makalah penulisan tingkat perguruan tinggi. A ‘5’ pada salah satu bahasa Inggris AP dan esai komposisi menetapkan tiga pada ujian AP. Ini kemungkinan besar bergantung pada generalisasi yang memiliki kontrol terbatas atas klaim dan argumen. ‘5 sering kehilangan fokus dan ngelantur.
Rentang rendah (1-4)
- Tidak memadai mengembangkan posisi pada topik yang ditugaskan.
- Penulis salah paham dan menyederhanakan ide-ide yang dikembangkan dalam sumber.
- Over-rangkum sumber, memungkinkan sumber menggerakkan argumen.
- Penulis memiliki kontrol organisasi dan sintaks yang lemah. Makalah ini mengandung banyak kesalahan gramatikal / ejaan.
- Penulis tidak mengutip sumber dengan benar, melewatkan kutipan, atau mengutip lebih sedikit dari jumlah sumber minimum yang diperlukan.
Catatan: Koran-koran itu menilai ‘4’ atau ‘3’ memang menegaskan argumen tetapi tidak cukup mengembangkannya. A ‘2’ tidak mengembangkan argumen. A ‘1’ memiliki kesalahan penulisan parah dan tidak menegaskan klaim.
Contoh esai sintesis.
Ya, saya telah membaca seluruh artikel dan masih berjuang untuk menyelesaikan esai sintesis besar ini. Saya telah menggunakan contoh esai sintesis besar yang ditulis oleh penulis profesional kami sebagai referensi. Esai ini mencakup beberapa topik penting yang harus dipertimbangkan ketika membuat esai sintesis besar. Pertama, ia memberikan gambaran umum tentang topik dan bagaimana ia terkait dengan tema yang lebih luas. Kedua, ia menyoroti poin-poin utama yang perlu dipertimbangkan dalam analisis dan interpretasi data. Ketiga, ia memberikan contoh bagaimana kita dapat menggabungkan informasi yang berbeda untuk membentuk argumen yang kuat. Terakhir, ia memberikan beberapa tips praktis tentang cara terbaik untuk menyusun esai sintesis besar. Dengan referensi ini, saya merasa lebih siap untuk mulai menulis esai sintesis besar saya sendiri.